Cansu & Hazal 2 episode 34 - Saat makan malam dengan Cihan, Gulceren, Cansu dan Hazal Harun menghubungi Dilara, namun tidak di jawab.Harun tampak kesal, lalu pemilik Casino menghubunginya dan memberitahu tentang kedatangan Rahmi di Casinonya. Lalu Harun bergegas pergi dengan mobilnya.
Di restoran, perdebatan antara Dilara dan Gulceren terjadi saat membahas tentang Hazal. Hazal berdiri, sambil menangis ia mengatakan semua penyesalannya pada semua orang. Dilara dan Cansu luluh dengan kata2 dari Hazal, Cansu berdiri dan mendekati Hazal, mereka berpelukan dan saling memaafkan. Sedangkan Cihan, Gulceren dan Dilara tersenyum bahagia melihat anak2nya sudah berdamai
Ozan pulang ke rumah dan ia tidak menemukan siapa2 di rumah, Emine memberitahukan bahwa Dilara dan Cansu sedang pergi. Rahmi sedang bermain judi dan ia mengalami kekalahan Rahmi kembali meminjam uang dari pemilik Casino. Cihan dan yang lainnya sudah berada di luar restoran, Dilara dan Hazal saling berpelukan begitu juga Cansu memeluk Cihan dengan erat, entah apa maksudnya tapi saat memeluk Cihan, Cansu memandang kearah Hazal hingga Hazal merasa bingung dan raut wajahnya berubah menjadi murung.
Rahmi kembali mengalami kekalahan dalam berjudi, ia pergi dari Casino dan Swat sudah menunggunya di luar Rahmi tampak sangat kesal, saat mereka menunggu taksi Keriman melihatnya dan berhenti untuk membawa mereka tanpa di ketahui oleh Rahmi,supir taksi yang ia naiki adalah Keriman Keriman menutupi wajahnya dengan topi sambil merekam pembicaraan Rahmi dengan Swat, tampaknya mereka sedang membicarakan hal yang cukup penting.
Dilara dan Cansu tiba di rumah. Mereka melihat Ozan di ruang makan sendirian, Dilara dan Cansu menghampiri Ozan dan mengatakan sesuatu pada Ozan Ozan marah karna ia tidak setuju dengan sikap Dilara dan Cansu yang mau memaafkan Hazal, Dilara dan Cansu mencoba menjelaskan namun Ozan tak peduli, ia malah pergi meninggalkan mereka
Harun mendatangi Café milik temannya mereka minum bersama dan Harun terlihat mabuk saat itu Candan menghubunginya, namun ia tidak menjawabnya Candan sangat marah dan melempar Handphone nya ke meja. Harun dan temannya melanjutkan pembicaraan mereka tentang Dilara juga yang lainnya lalu Harun bernyanyi lagu kesukaannya karna memikirkan Dilara, sedangkan Dilara dikamarnya sedang memikirkan sesuatu.
Rahmi dan Swat tiba di rumah Keriman menunjukkan siapa dirinya dan Rahmi sangat terkejut,ia marah2 pada Keriman tapi Keriman hanya tertawa melihatnya. Rahmi masuk ke rumah bersama Swat dan Keriman mendengarkan rekaman pembicaraan Rahmi di dalam taksinya sambil tersenyum senang
Harun dan temannya masih bersama membahas hal yang sama kemudian Dilara menghubungunya, Harun sangat antusias dan langsung menjawab telepon dari Dilara. Cansu di kamarnya sedang berbincang dengan Deniz melalui pesan (sms)sedangkan Hazal terlihat masih sedih, ia melihat foto2 saat ia berada di tengah2 keluarga kandungnya.
Keesokan harinya, Dilara yang sedang berada di rumah Harun terlihat baru bangun tidur saat Harun membawakan sarapan untuknya. Mereka berdua tampak sangat bahagia, Dilara dan Harun saling berpelukan dengan penuh Cinta.
Di rumah Dilara, Ozan sedang sarapan dan kemudian Cansu datang menghampirinya untuk sarapan juga ia menyapa Ozan tapi Ozan tidak mempedulikannya, Cansu berbicara keras dan itu membuat Ozan terkejut. mereka kembali nerdebat tentang Hazal disana Ozan pergi dan raut wajah Cansu yang kesal berubah menjadi senyuman ketika Deniz menghubunginya
Di rumah Gulceren, ia sedang sarapan bersama dengan Deriyasaat Deriya pergi, Hazal datang dan duduk di samping Gulceren untuk sarapan. Mereka berbicara sebentar lalu Gulceren pergi untuk bekerja tak disangka Cihan sudah menunggu Gulceren di depan rumahnya, Gulceren sangat kaget karna Cihan tidak memberitahunya terlebih dahulu. Lalu mereka sama2 naik ke mobil dan pergi ke sebuah Café untuk membicarakan sesuatu
Candan datang ke rumah Dilara untuk menemuinya,tapi Emine mengatakan bahwa Dilara tidak di rumah, tak lama setelah itu Dilara tiba di rumah dan ia mengajak Candan duduk di ruang tamu untuk berbicara, pagi itu Dilara tampak sangat berseri2 Candan menanyakan sesuatu padanya dan terlihat raut wajahnya berubah mendengar jawaban Dilara.
Di Apartemen Harun, Asistennya datang dan memberitahu sesuatu sesuatu sepertinya tentang Rahmi. Setelah Asistennya pergi, Harun tertawa sendiri dan membuka sebuah kotak yang berisi surat hutang Rahmi. Harun menghubungi Dilara yang saat itu sedang bersama dengan Candan, Candan sangat terkejut ketika tau Harun yang menghubungi Dilara. Saat itu Ozan datang menemui Harun di dekat proyek pembangunan Apartemen baru..
Dilara mengatakan sesuatu pada Candan yang membuat Candan kaget namun ia menutupinya dengan senyum terpaksa Dilara sangat senang,sepertinya ia mengatakan tentang hubungannya dengan Harun. Sementara itu Harun dan Ozan berbincang di kawasan pembangunan proyek Apartemen
Cihan membawa Gulceren ke suatu tempat yang sangat indah, Gulceren tamoak sangat senang. Mereka berjalan menyusuri jembatan di pinggir danaulalu mereka berhenti di ujung nya. Disana Cihan mencurahkan isi hatinya pada Gulceren, sementara Gulceren mendengarkan sambil tersenyum bahagia sesuatu yang sangat mengejutkan Gulceren,tiba2 Cihan berlutut sambil memegang cincin berlian dan mengatakan “Will you Marry me”. Gulceren menangis karna terharu dan bahagia. Ia menjawab bahwa ia bersedia , Cihan memasangkan cincin di jari manis Gulceren adegan bahagia itu di akhiri dengan ciuman Cihan dan Gulceren.
Uttaran | Veera | Naagin | Kaali dan Gauri | Efsun dan Bahar | Anandhi | Candra Kirana | Rahasia Cinta | Anak Jalanan | Ranveer dan IshaniDi restoran, perdebatan antara Dilara dan Gulceren terjadi saat membahas tentang Hazal. Hazal berdiri, sambil menangis ia mengatakan semua penyesalannya pada semua orang. Dilara dan Cansu luluh dengan kata2 dari Hazal, Cansu berdiri dan mendekati Hazal, mereka berpelukan dan saling memaafkan. Sedangkan Cihan, Gulceren dan Dilara tersenyum bahagia melihat anak2nya sudah berdamai
Ozan pulang ke rumah dan ia tidak menemukan siapa2 di rumah, Emine memberitahukan bahwa Dilara dan Cansu sedang pergi. Rahmi sedang bermain judi dan ia mengalami kekalahan Rahmi kembali meminjam uang dari pemilik Casino. Cihan dan yang lainnya sudah berada di luar restoran, Dilara dan Hazal saling berpelukan begitu juga Cansu memeluk Cihan dengan erat, entah apa maksudnya tapi saat memeluk Cihan, Cansu memandang kearah Hazal hingga Hazal merasa bingung dan raut wajahnya berubah menjadi murung.
Rahmi kembali mengalami kekalahan dalam berjudi, ia pergi dari Casino dan Swat sudah menunggunya di luar Rahmi tampak sangat kesal, saat mereka menunggu taksi Keriman melihatnya dan berhenti untuk membawa mereka tanpa di ketahui oleh Rahmi,supir taksi yang ia naiki adalah Keriman Keriman menutupi wajahnya dengan topi sambil merekam pembicaraan Rahmi dengan Swat, tampaknya mereka sedang membicarakan hal yang cukup penting.
Dilara dan Cansu tiba di rumah. Mereka melihat Ozan di ruang makan sendirian, Dilara dan Cansu menghampiri Ozan dan mengatakan sesuatu pada Ozan Ozan marah karna ia tidak setuju dengan sikap Dilara dan Cansu yang mau memaafkan Hazal, Dilara dan Cansu mencoba menjelaskan namun Ozan tak peduli, ia malah pergi meninggalkan mereka
Harun mendatangi Café milik temannya mereka minum bersama dan Harun terlihat mabuk saat itu Candan menghubunginya, namun ia tidak menjawabnya Candan sangat marah dan melempar Handphone nya ke meja. Harun dan temannya melanjutkan pembicaraan mereka tentang Dilara juga yang lainnya lalu Harun bernyanyi lagu kesukaannya karna memikirkan Dilara, sedangkan Dilara dikamarnya sedang memikirkan sesuatu.
Rahmi dan Swat tiba di rumah Keriman menunjukkan siapa dirinya dan Rahmi sangat terkejut,ia marah2 pada Keriman tapi Keriman hanya tertawa melihatnya. Rahmi masuk ke rumah bersama Swat dan Keriman mendengarkan rekaman pembicaraan Rahmi di dalam taksinya sambil tersenyum senang
Harun dan temannya masih bersama membahas hal yang sama kemudian Dilara menghubungunya, Harun sangat antusias dan langsung menjawab telepon dari Dilara. Cansu di kamarnya sedang berbincang dengan Deniz melalui pesan (sms)sedangkan Hazal terlihat masih sedih, ia melihat foto2 saat ia berada di tengah2 keluarga kandungnya.
Keesokan harinya, Dilara yang sedang berada di rumah Harun terlihat baru bangun tidur saat Harun membawakan sarapan untuknya. Mereka berdua tampak sangat bahagia, Dilara dan Harun saling berpelukan dengan penuh Cinta.
Di rumah Dilara, Ozan sedang sarapan dan kemudian Cansu datang menghampirinya untuk sarapan juga ia menyapa Ozan tapi Ozan tidak mempedulikannya, Cansu berbicara keras dan itu membuat Ozan terkejut. mereka kembali nerdebat tentang Hazal disana Ozan pergi dan raut wajah Cansu yang kesal berubah menjadi senyuman ketika Deniz menghubunginya
Di rumah Gulceren, ia sedang sarapan bersama dengan Deriyasaat Deriya pergi, Hazal datang dan duduk di samping Gulceren untuk sarapan. Mereka berbicara sebentar lalu Gulceren pergi untuk bekerja tak disangka Cihan sudah menunggu Gulceren di depan rumahnya, Gulceren sangat kaget karna Cihan tidak memberitahunya terlebih dahulu. Lalu mereka sama2 naik ke mobil dan pergi ke sebuah Café untuk membicarakan sesuatu
Candan datang ke rumah Dilara untuk menemuinya,tapi Emine mengatakan bahwa Dilara tidak di rumah, tak lama setelah itu Dilara tiba di rumah dan ia mengajak Candan duduk di ruang tamu untuk berbicara, pagi itu Dilara tampak sangat berseri2 Candan menanyakan sesuatu padanya dan terlihat raut wajahnya berubah mendengar jawaban Dilara.
Di Apartemen Harun, Asistennya datang dan memberitahu sesuatu sesuatu sepertinya tentang Rahmi. Setelah Asistennya pergi, Harun tertawa sendiri dan membuka sebuah kotak yang berisi surat hutang Rahmi. Harun menghubungi Dilara yang saat itu sedang bersama dengan Candan, Candan sangat terkejut ketika tau Harun yang menghubungi Dilara. Saat itu Ozan datang menemui Harun di dekat proyek pembangunan Apartemen baru..
Dilara mengatakan sesuatu pada Candan yang membuat Candan kaget namun ia menutupinya dengan senyum terpaksa Dilara sangat senang,sepertinya ia mengatakan tentang hubungannya dengan Harun. Sementara itu Harun dan Ozan berbincang di kawasan pembangunan proyek Apartemen
Cihan membawa Gulceren ke suatu tempat yang sangat indah, Gulceren tamoak sangat senang. Mereka berjalan menyusuri jembatan di pinggir danaulalu mereka berhenti di ujung nya. Disana Cihan mencurahkan isi hatinya pada Gulceren, sementara Gulceren mendengarkan sambil tersenyum bahagia sesuatu yang sangat mengejutkan Gulceren,tiba2 Cihan berlutut sambil memegang cincin berlian dan mengatakan “Will you Marry me”. Gulceren menangis karna terharu dan bahagia. Ia menjawab bahwa ia bersedia , Cihan memasangkan cincin di jari manis Gulceren adegan bahagia itu di akhiri dengan ciuman Cihan dan Gulceren.
Selanjutnya : Cansu & Hazal 2 episode 35
loading...
Cansu & Hazal 2 episode 34 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Cansu & Hazal 2 episode 34