Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016 : Efsun sampai ke kantor yayasan gedung tua. ia pun pergi ke bagian keuangan Attahan holding. Kala si petugas menghitung uang dari mesin mata Efsun langsung terbelalak melihatnya. Kemudian Mehmet masuk dan akan ijin pergi dulu pada Efsun karena ia mau bertemu dan ngobrol dengan Hasret dulu. Efsun ini kayaknya sudah bisa bekerja di yayasan. Ia disuruh membaca berkas namun bingung. Saat petugas menanyakan si Efsun malah berlagak bisa.
Sementara itu Hulya berdandan canik menyisir rambutnya yang pirang. Kemudian ia memakai kalung perhiasan yang mahal. Saat itu ia mendengar Fulya berteriak-teriak pada Beyza. Ia pun keluar dan melihat Fulya terduduk di tangga. Fulya tampak kucel. Ia stress berat karena mau ditinggalkan Mehmet. Ia berteriak saat Hulya mendekatinya. Hulya akhirnya pergi dan Fulya masih duduk stress di tangga.
Kemudian di Gilincik semua kedinginan karena gagal memberi arang penghangat. Bahar kemudian datang bersama Ates. Namun Ates hanya mengantarnya sampai depan. Setelah Bucela keluar makan, Ates pun pergi. Bahar masuk dan kaget karena semuanya pakai selimut hangat.
Di rumah Attahan Arda mau keluar. Begitupula dengan Muge. Sebelum keluar mereka dipanggil ibunya. Saat itu malah Muge ngomel.. Lalu Hulya bilang ke anak-anaknya kakak adik itu harus akur apalagi sekarang hanya tinggal kalian berdua idaman hatiku. Ayah kalian sudah minggat. Lalu kakak adik ini pun baikan. Muge tersenyum senang dan mereka pergi.
Tak lama Hulya dipanggil oleh kepala pembantu karena Nyonya Fulya mengunci diri di kamar. Hulya di Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016 langsung berlari ke kamar Fulya. Ia mengetok pintu dan memanggil Fulya namun tidak ada jawaban. Hulya terus memanggil dan kemudian menyuruh kepala pembantu untuk mengambil kunci duplikat. Setelah itu Hulya langsung membuka pintu dan masuk. Betapa kagetnya ia Fulya sudah terbaring tidak sadarkan diri. Hulya langsung menyuruh kepala pembantu menghubungi ambulan. Hulya menangis melihat keadaan Fulya. Lalu Hulya menelepon Mehmet bahwa Fulya mencoba bunuh diri. Sekarang ia tidak sadar di kamarnya. Hulya menangis. Mehmet saat itu masih bersama Hasret dan setelah mendapat kabar itu ia pun segera pergi.
Sementara itu Sakine dan Nuran yang kedinginan pun pergi ke suatu tempat untuk mencari kayu bakar sebagai penghangat ruangan. Mereka mendapati beberapa kayu di sebuah lokasi proyek namun saat akan membawanya pulang mereka ketahuan sama mandor dan dimarahi. Nuran pun marah-marah kami tidak maling kami mau minta.. pelit amat kalian ini... lalu nuran ngomel dan pergi.
Mehmet sudah sampai ke RS. Hulya sudah menunggunya. Hulya sangat sedih. Tak lama mereka ngobrol kemudian dokter keluar. Mereka langsung menanyakan ke dokter bagaimana kabar Fulya. Untunglah dokter bilang kalau Fulya berhasil diselamatkan. Hulya dan Mehmet bahagia dan berpelukan. Lalu mereka masuk ke ruangan Fulya. Fulya sudah sadar dan ia memalingkan muka saat Mehmet datang. Hulya kemudian keluar dulu. Mehmet akhirnya bicara pada istrinya dan memegang tangan istrinya. Fulya masih saja bersedih.
Sementara itu pada Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016 di kantor yayasan Efsun pun sudah mulai bekerja. Baru saja sebentar ia langsung bosan dan mainan mesin penghitung uang. Kemudian Ismail meneleponnya. Efsun langsung memegang dadanya.
Malam itu Muge bersama kakaknya Arda di cafe. Lalu ada teman Arda yang ganteng banget mendatangi Arda. Muge yang melihatnya langsung tidak berkedip. Ia langsung menyingkirkan jus orange yang ada di depannya. Kemudian Arda mengenalkan adiknya pada temannya itu. Kemudian Arda dipanggil kawan wanitanya dan Arda pun menemui para wanita itu. Muge kemudian berbincang dengan Mermec. Ia masih jaim dan mengambil minuman mengandung kohol milik Arda.
Sakine datang ke rumah besar untuk menemui Efsun. Dan setelah ia masuk mau ke kamar Efsun ia bertemu dengan Hulya yang juga baru saja pulang dari RS. Hulya marah-marah pada Sakine dan untunglah Efsun segera datang. Sakine bilang tentang kondisi rumah Gilincik dimana mereka semua sudah tidak memiliki uang untuk membeli arang penghangat ruangan. Namun si Efsun tak punya rasa iba. Ia lebih mementingkan harga dirinya. Kemudian Efsun meninggalkan Sakine karena ia ada janji dengan Ismail. Sakine sendiri tidak dapat apa-apa malam itu. Usahanya sia-sia. ia pun kembali.
Sementara Efsun dan Ismail makan malam. Dan datanglah menu nasi goreng iga kambing ala Turki. Efsun suka sekali dan dengan lahap dia memakannya. Ismail melihatnya dan ia makin suka sama Efsun. Kemudian Ismail memuji Efsun dan Efsun tersenyum.
Itulah sedikit cuplikan Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016. Simak kelanjutannya hanya di Juragan Synopsis.
Selanjutnya : Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016
loading...
Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Efsun dan Bahar Episode 90, Kamis, 14 April 2016