Fatmagul Episode 69 - Hari berikutnya Fatmagul bicara dengan seseorang. Kayakanya ini psikolog kemarin. Fatmagul menceritakan kesehariannya dengan Kerim sekarang. Fatmagul sudah bisa memaafkan Kerim namun ia masih perlu waktu untuk bisa mencintai Kerim dengan tulus. Namun mereka sedang mencoba untuk hidup baru yang lebih baik. Dan untuk mencapai kehidupan baru yang lebih baik. Saat ini mereka sudah memiliki kontrakan yang akan dibuat usaha. Perlahan mereka membersihkan bersama dan membeli alat-alat yang dibutuhkan. Fatmagul bercerita terus kepada psikolog kemudian ia keluar. Rahmi sudah menunggu adiknya itu. Lalu mereka pun akan pergi ke kontrakan calon restoran yang akan mereka buka.
Sementara di penjara Endorgan duduk tampak emosi melihat napi-napi lain. Sementara Selim membaca koran berada di sampingnya. Endorgan mungkin mulai stress dengan suasana penjara malah ia kemudian menghajar Selim. Napi-napi lain pun segera memisahkan mereka.
Vural di rumah sakit sedang diperiksa kakinya. Kemudian datanglah Kadir. Kadir langsung masuk ke ruangan Vural dan ia bilang aku adalah pengacara Fatmagul dalam kasus tragedi fatmagul. Vural agak kaget sedikit. Kemudian Kadir menjelaskan maksudnya kenapa ia datang kesini dengan sopan dan profesional. Munir hanya bilang bahwa dua kawanmu sudah dipenjara jadi dengan kooperatif (kerjasama-berlaku baik mendukung penyidikan) mungkin kamu bisa meringankan hukumanmu sendiri.
Lalu Kadir pun pamit keluar ruangan. Saat keluar ibu Vural ada di depan pintu. Ia melihat anaknya agak cemas di dalam kamar. Lalu ia mengejar Kadir dan teriak-teriak menghina Kadir. Kadir ga mau berurusan dengan nyonya Leman. Ia mau fokus pada kerjaannya ia pun tetap pergi.
Fatmagul dan Rahmi mendatangi rumah kontrakan yang akan dijadikan resto. Ada Kerim dibantu Emre mereka sedang bersih-bersih dan memasang plang bertuliskan GUL MUTFRAGI. Saat melihat itu Fatmagul tersenyum senang pada Kerim. Adegan langsung berganti malam. Hari itu selesai dan kayaknya resto sudah 99% siap dibuka.
Sementara di penjara Endorgan duduk tampak emosi melihat napi-napi lain. Sementara Selim membaca koran berada di sampingnya. Endorgan mungkin mulai stress dengan suasana penjara malah ia kemudian menghajar Selim. Napi-napi lain pun segera memisahkan mereka.
Vural di rumah sakit sedang diperiksa kakinya. Kemudian datanglah Kadir. Kadir langsung masuk ke ruangan Vural dan ia bilang aku adalah pengacara Fatmagul dalam kasus tragedi fatmagul. Vural agak kaget sedikit. Kemudian Kadir menjelaskan maksudnya kenapa ia datang kesini dengan sopan dan profesional. Munir hanya bilang bahwa dua kawanmu sudah dipenjara jadi dengan kooperatif (kerjasama-berlaku baik mendukung penyidikan) mungkin kamu bisa meringankan hukumanmu sendiri.
Lalu Kadir pun pamit keluar ruangan. Saat keluar ibu Vural ada di depan pintu. Ia melihat anaknya agak cemas di dalam kamar. Lalu ia mengejar Kadir dan teriak-teriak menghina Kadir. Kadir ga mau berurusan dengan nyonya Leman. Ia mau fokus pada kerjaannya ia pun tetap pergi.
Fatmagul dan Rahmi mendatangi rumah kontrakan yang akan dijadikan resto. Ada Kerim dibantu Emre mereka sedang bersih-bersih dan memasang plang bertuliskan GUL MUTFRAGI. Saat melihat itu Fatmagul tersenyum senang pada Kerim. Adegan langsung berganti malam. Hari itu selesai dan kayaknya resto sudah 99% siap dibuka.
Selanjutnya : Fatmagul Episode 70
loading...
Fatmagul Episode 69 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Fatmagul Episode 69