-->

Fatmagul eps 181

Fatmagul eps 181 - Meryem datang kemeja makan, sambil berkata ia kedinginan berjalan dari jalan menuju rumah..”jadi, bagaimana fahretin ??’ tanya mukades tiba tiba. meryem diam sejenak, ia menatap mukades dengan kesal. lalu berkata jika mereka hanya bicara,setelah itu meryem berkata akan mencuci mukanya.

“lihat, dia merubah topik secepatnya untuk menghindari bicara tentang dia. aku tidak terkejut. jika cinta lama itu terulang kembali”kata mukades. Fatmagul dan rahmi langsung menegurnya.

“lalu kenapa dia berakting aneh”ujar mukades lagi.  Fatmagul benar benar kesal dibuat oleh mukades. kadir sendiri tampak panas, ia berkata akan istirahat.

“kakak ipar, kau memang tidak dapat dipercaya!! kata Fatmagulagul.

“apa yang kau katakan??”tanya rahmi.  dia jelas cemburu kepada fahretin kata mukades

“merasa baikan sekarang”kata meryem bergabung dimeja makan, ia kaget karena kadir sudah tidak ada. bukankah kita akan bicara tanya meryem. sayangnya dia tidak mau bicara kata mukades.

Fatmagul menawari meryem makanan, tapi meryem berkata jika ia tidak laapar. mukades tertawa saat faatmagul menatapnya.
Fatmagul eps 181

Rahmi kemudian mengajak mukades dan anaknya kembali kepondoknya. mukades kesal karena mereka pergi terlalu cepat. sedangkan kadir yang tengah melamun di kantornya langsung pura pura sibuk saat mendengar suara rahmi dan keluarganya turun..

Mukades kemudian menghampiri kadir untuk memanasinya lagi”aku pikir kau tidur, apa kau tidak bisa tidur?? aku mengerti.kau sudah melakukan banyak hal tapi mereka melakukan sesuaatu dibelakangmu…”kata mukades

maaf?? tanya kadir tak mengerti tujuan mukades

“maksudku meryem hanim dan fahretin bey. ada apa dengan pertemuan misterius dan pembicaraan rahasia itu?? aku tidak tahu jika ini urusan lama atau baru,tapi aku katakan kepadamu, ada sesuatu yang mereka sembunyikan”kata mukades. kadir diam saja sedangkan rahmi terus memanggil istrinya

Diruang makan rumah kadir, mereka bicara tentang pertemuan meryem dan fahretin”dengar abla, aku sudah bicara dengannya sebelumnya untuk membuat dia lupa tentang ayahnya. tapi keputusan terakhir ditangannya dan kita harus menghargai itu, jadi jangan lakukan apapun yang membuat Kerim kehilangan konsentrasi…..”kata Fatmagul.

Meryem mlh menangis, ia berkata jika merasa bersalah….”karena aku, Kerim membenci ayahnya. aku membesarkannya, aku memeluknya dalam pelukanku, aku sangat mencintainya. tapi surat itu, aku tidak memberikan surat itu..”kata meryem

surat apa? tanya Fatmagul

“ibunya menulis surat, untuk Kerim sebelum dia bunuh diri. aku tidak sanggup memberikannya, ibuku tidak membiarkanku, dia berkata agar memberikannya setelah dia dewasa ketika dua sudah mengerti, tapi ketika hari itu tiba, aku tetap tidak bisa. kenangan tentang ibunya sangat berbeda .dalam surat itu ibunya berkata.”kata meryem

Belum selesai meryem bicara, Fatmagul langsung menyela dengan berkata jika ia tidak mau tahu. selama ini kau tidak memberitahu Kerim maka akupun tidak ingin mengetahuinya kata Fatmagul

Meryem makin sedih dengan tanggapan Fatmagul ….

Dipenjara, Kerim sedang menulis surat untuk istrinya Fatmagul..

“rasanya waktu berjalan sangat lambat,, jam juga berjalan lamban. hari ketika kita bertemu semakin dekat, tapi terasa jauh. aku merasakan suka cita mengalir dalam diriku.harapan dan kebahagiaanku bercampur menjadi satu.

“aku menunggu hari saat mata dan tangan kita bertemu. kita akan begitu dekat hingga aku bisa mendengar suara nafasmu. hingga aku bisa mencium aroma rambutmu.

Fatmagul 218 “ketika aku keluar dari sini, aku ingin membuat semuanya menjadi hebat, aku ingin melihat gaun pengantin kau kenakan..dan kau akan menjadi pengantinku, dan selalu bersamaku.

“aku ingin membangun sebuah sarang denganmu yang tidak pernah aku miliki sebelumnya. aku ingin memiliki sebuah keluarga juga.

“aku ingin kita bahagia juga Fatmagul, karena kita pantas mendapatkannya.

“aku mencintaimu, sangat mencintaimu”kata Kerim dalam suratnya. Ia munilis suratnya sambil mengingat semua hal indah yang pernah ia lewati bersama Fatmagul, senyum selalu menghiasai wajahnya.

Uttaran | Veera | Naagin | Kaali dan Gauri | Efsun dan Bahar | Anandhi | Candra Kirana | Rahasia Cinta | Anak Jalanan | Ranveer dan Ishani

Selanjutnya : Fatmagul eps 182
loading...

Fatmagul eps 181 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Fatmagul eps 181

Sinopsis Sebelumnya
« Sinopsis Sebelumnya
Sinopsis Selanjutnya
Sinopsis Selanjutnya »

🔎Cari Sinopsis Film