Cansu & Hazal 2 episode 26 - Ozan datang menemui Harun di Apartemennya sambil membawa laptop yang berisi rekaman Hazal dengan teoman ia tampak ragu namun Harun mengambil laptop tersebut dari tangan Ozan dan melihat Video Hazal Ozan tampak khawatir, lalu Harun menghubungi seseorang untuk menyelesaikan masalah tersebut
Di dalam perjalanan, Ozkan dan Cansu menceritakan tentang silsilah keluarga mereka pada Deniz. Gulceren sangat panic ia memukul2 pintu kamar Hazal dengan keras agar Hazal mau membukakan pintu, namun Hazal menutup telinganya sambil menangis di kasurnya. Gulceren semakin panic dan Deriya mencoba untuk membuatnya tenang, tapi Gulceren kembali memukul2 pintu sambil berteriak memanggil Hazal. Hazal tak peduli, ia terus menutup telinganya dan menangis
Ozan pergi dari Apartemen Harun dengan wajah lesu. Dilara sedang mengemudikan mobil dan berhenti di depan rumahnya, sepertinya ia melupakan sesuatu . Dilara kembali mengemudikan mobilnya ke suatu tempat. Di tempat lain, Ozkan mencoba menghubungi keluarga Nuray namun tidak ada jawaban, sementara itu di sebuah café Ibu Nuray sedang menggendong Can dan bercanda denganya .
Ozkan dan Cansu tampak cemas karna tidak mengetahui keberadaan keluarga Nuray. Lalu tanpa di sengaja Cansu melihat Ibu Nuray keluar dari café mereka mendekatinya, Ozkan juga berteriak memanggil mereka saat Ibu Nuray menyadarinya ia dan anaknya buru2 masuk ke dalam mobil. Ozkan dan Cansu langsung turun dari mobil dan meminta pada mereka untuk membuka pintu mobil dan memberikan Can padanya.
Saudara laki2 Nuray (Fatih) tampaknya mulai luluh saat melihat kesungguhan Ozkan. Ia pun membukakan pintu mobil, Ozkan langsung menggendong Can sedangkan Ibu Nuray langsung berlari mendekati Ozkan untuk mengambil Can,tapi Ozkan mendekap Can dengan erat dengan perdebatan yang cukup panjang akhirnya Ibu Nuray merelakan cucunya di rawat oleh Ozkan. Ozkan dan Cansu membawa Can ke dalam mobil Deniz. Sedangkan Ibu Nuray tampak sedih melepas Can pergi.
Di rumah Gulceren, ia menghubungi Cihan yang sedang berada di kantor bersama dengan Yildirim Gulceren mengatakan sesuatu tentang Hazal dengan penuh emosional. Entah apa yang dikatakan Cihan karna Gulceren tampak benar2 cemas. Deriya mencoba untuk membuatnya tenang tapi Gulceren berjalan ke kamar Hazal dan memanggilnya dengan cara yang lebih lembut Hazal membukakan pintu.
Awalnya Gulceren dan Hazal berbicara dengan baik2 namun pembicaraan mereka di akhiri dengan kemarahan Gulceren pada Hazal. Dilara datang ke sebuah rumah, sepertinya rumah milik Dilara dan Cihan yang lain karna sebelumnya Cihan pernah ke rumah itu. Dilara membuka pintu dan melihat meja yang berantakan , ada bekas kopi dan lainnya disana Dilara mencari2 sesuatu di semua laci. Tapi ia tidak menemukannya.lalu ia masuk ke kamar dan melihat tempat tidur yang juga sedikit berantakan. Dilara kembali mencari sesuatu di sana tapi juga tidak menemukannya
Ozkan dan Cansu tiba di dekat rumah mereka dengan mobil Deniz Cansu menggendong Can, tampak Deniz memperhatikan Cansu begitu juga dengan Cansu yang terus memperhatikan Deniz selama dalam perjalanan saat akan masuk Deniz berniat untuk pergi tapi Ozkan dan Cansu mengajaknya singgah
Keriman membukakan pintu untuk mereka, wajahnya terlihat kurang senang. Tapi saat Deniz masuk ia bersikap sangat manis pada Deniz Deniz duduk di ruang tamu sedangkan Cansu bersama Can didalam kamar. Setelah itu Cansu keluar kamar dan menemui Deniz sedangkan Ozkan pergi keluar rumah. Saat Deniz ke kamar mandi, Keriman dan Cansu membicarakannya hingga Keriman mendorong kepala Cansu hahaha.
Di Bengkel Enjin, Ozkan meminjam uang pada Enjin untuk membeli makanan dan yang lainnya. Di rumah Keriman semua orang berkumpul di meja makan Cansu tampak sangat senang melihat Deniz, lalu Ozkan menanyakan tentang keluarga Deniz saat ia menceritakan tentang ayahnya mereka terkejut terutama Keriman. Suasana tampak hangat apalagi sikap Ozkan pada Deniz
Di sebuah restoran Cihan sedang makan bersama dengan Gulceren dan Hazal. Mereka membicarakan sesuatu, Ekspresi Gulceren terlihat sedikit cemas. Di sebuah stasiun TV Dilara sedang di rias untuk tampil di sebuah acara TV. Saat akan memulai acara, Candan menghubunginya dan mengatakan sesuatu. Setelah itu Dilara sudah berada depan kamera untuk memulai acara .
Di restoran, Cihan masih bersama dengan Gulceren dan Hazal ia mengatakan sesuatu yang membuat Hazal dan Gulceren senang tapi kemudian Hazal kembali murung dalam pembicaraan mereka. Saat itu juga mereka melihat Dilara sedang berbicara di TV. Lalu Cihan meminta pelayan untuk mematikan TV yang ada di sana. Hazal tampak tersenyum kecil
Di Apartemen Harun, ia sedang melihat Acara Dilara bersama dengan Candan Harun tampak mengagumi Dilara dan itu membuat Candan kesal. Di acara itu, Dilara menceritakan tentang perusahaannya. Sementara itu Candan terus memperhatikan Harun yang sedang melihat Dilara di TV. Harun mematikan TV dan Candan mengatakan sesuatu padanya. Candan cemburu dengan sikap Harun. Harun pergi dan itu membuat Candan sekamin kesal
Acara Dilara sudah selesai, setelah berbicara sebentar pada temannya Dilara pulang ke rumahnya. Cihan mengantar Gulceren dan Hazal ke rumahnya. Gulceren tampak kesal pada Hazal,setelah Cihan pergi Gulceren masuk ke kamar Hazal dan mereka bertengkar Hazal berkali2 menyebutkan nama Cihan lalu ia mengusir Gulceren dari kamarnya Cihan kembali ke rumahnya yang lain, ia terkejut melihat laci di dalam kamar terbuka (rumah yang di datangi Dilara sebelumnya)
Harun sedang berbicara dengan Dilara lewat telepon sambil melihat Dilara dalam acara TVnya tadi Dilara tampak tersipu2 mendengar perkataan Harun saat telepon di tutup, Dilara tersenyum senang . Paginya Di rumah Solmaz Alper sedang melihat wawancara Dilara tentang perusahaannya dari tablet lalu Alper membahas tentang hal itu dengan Solmaz.
Di kantor Cihan, Hazamy datang menemui Cihan. Sepertinya Ia memberitahu tentang Ozan yang meminta laptop padanya, Cihan terkejut kemudian menghubungi Ozan sementara itu Ozan sedang berada di rumah tahanan untuk menjemput Rahmi yang akhirnya bebas.
Uttaran | Veera | Naagin | Kaali dan Gauri | Efsun dan Bahar | Anandhi | Candra Kirana | Rahasia Cinta | Anak Jalanan | Ranveer dan IshaniDi dalam perjalanan, Ozkan dan Cansu menceritakan tentang silsilah keluarga mereka pada Deniz. Gulceren sangat panic ia memukul2 pintu kamar Hazal dengan keras agar Hazal mau membukakan pintu, namun Hazal menutup telinganya sambil menangis di kasurnya. Gulceren semakin panic dan Deriya mencoba untuk membuatnya tenang, tapi Gulceren kembali memukul2 pintu sambil berteriak memanggil Hazal. Hazal tak peduli, ia terus menutup telinganya dan menangis
Ozan pergi dari Apartemen Harun dengan wajah lesu. Dilara sedang mengemudikan mobil dan berhenti di depan rumahnya, sepertinya ia melupakan sesuatu . Dilara kembali mengemudikan mobilnya ke suatu tempat. Di tempat lain, Ozkan mencoba menghubungi keluarga Nuray namun tidak ada jawaban, sementara itu di sebuah café Ibu Nuray sedang menggendong Can dan bercanda denganya .
Ozkan dan Cansu tampak cemas karna tidak mengetahui keberadaan keluarga Nuray. Lalu tanpa di sengaja Cansu melihat Ibu Nuray keluar dari café mereka mendekatinya, Ozkan juga berteriak memanggil mereka saat Ibu Nuray menyadarinya ia dan anaknya buru2 masuk ke dalam mobil. Ozkan dan Cansu langsung turun dari mobil dan meminta pada mereka untuk membuka pintu mobil dan memberikan Can padanya.
Saudara laki2 Nuray (Fatih) tampaknya mulai luluh saat melihat kesungguhan Ozkan. Ia pun membukakan pintu mobil, Ozkan langsung menggendong Can sedangkan Ibu Nuray langsung berlari mendekati Ozkan untuk mengambil Can,tapi Ozkan mendekap Can dengan erat dengan perdebatan yang cukup panjang akhirnya Ibu Nuray merelakan cucunya di rawat oleh Ozkan. Ozkan dan Cansu membawa Can ke dalam mobil Deniz. Sedangkan Ibu Nuray tampak sedih melepas Can pergi.
Di rumah Gulceren, ia menghubungi Cihan yang sedang berada di kantor bersama dengan Yildirim Gulceren mengatakan sesuatu tentang Hazal dengan penuh emosional. Entah apa yang dikatakan Cihan karna Gulceren tampak benar2 cemas. Deriya mencoba untuk membuatnya tenang tapi Gulceren berjalan ke kamar Hazal dan memanggilnya dengan cara yang lebih lembut Hazal membukakan pintu.
Awalnya Gulceren dan Hazal berbicara dengan baik2 namun pembicaraan mereka di akhiri dengan kemarahan Gulceren pada Hazal. Dilara datang ke sebuah rumah, sepertinya rumah milik Dilara dan Cihan yang lain karna sebelumnya Cihan pernah ke rumah itu. Dilara membuka pintu dan melihat meja yang berantakan , ada bekas kopi dan lainnya disana Dilara mencari2 sesuatu di semua laci. Tapi ia tidak menemukannya.lalu ia masuk ke kamar dan melihat tempat tidur yang juga sedikit berantakan. Dilara kembali mencari sesuatu di sana tapi juga tidak menemukannya
Ozkan dan Cansu tiba di dekat rumah mereka dengan mobil Deniz Cansu menggendong Can, tampak Deniz memperhatikan Cansu begitu juga dengan Cansu yang terus memperhatikan Deniz selama dalam perjalanan saat akan masuk Deniz berniat untuk pergi tapi Ozkan dan Cansu mengajaknya singgah
Keriman membukakan pintu untuk mereka, wajahnya terlihat kurang senang. Tapi saat Deniz masuk ia bersikap sangat manis pada Deniz Deniz duduk di ruang tamu sedangkan Cansu bersama Can didalam kamar. Setelah itu Cansu keluar kamar dan menemui Deniz sedangkan Ozkan pergi keluar rumah. Saat Deniz ke kamar mandi, Keriman dan Cansu membicarakannya hingga Keriman mendorong kepala Cansu hahaha.
Di Bengkel Enjin, Ozkan meminjam uang pada Enjin untuk membeli makanan dan yang lainnya. Di rumah Keriman semua orang berkumpul di meja makan Cansu tampak sangat senang melihat Deniz, lalu Ozkan menanyakan tentang keluarga Deniz saat ia menceritakan tentang ayahnya mereka terkejut terutama Keriman. Suasana tampak hangat apalagi sikap Ozkan pada Deniz
Di sebuah restoran Cihan sedang makan bersama dengan Gulceren dan Hazal. Mereka membicarakan sesuatu, Ekspresi Gulceren terlihat sedikit cemas. Di sebuah stasiun TV Dilara sedang di rias untuk tampil di sebuah acara TV. Saat akan memulai acara, Candan menghubunginya dan mengatakan sesuatu. Setelah itu Dilara sudah berada depan kamera untuk memulai acara .
Di restoran, Cihan masih bersama dengan Gulceren dan Hazal ia mengatakan sesuatu yang membuat Hazal dan Gulceren senang tapi kemudian Hazal kembali murung dalam pembicaraan mereka. Saat itu juga mereka melihat Dilara sedang berbicara di TV. Lalu Cihan meminta pelayan untuk mematikan TV yang ada di sana. Hazal tampak tersenyum kecil
Di Apartemen Harun, ia sedang melihat Acara Dilara bersama dengan Candan Harun tampak mengagumi Dilara dan itu membuat Candan kesal. Di acara itu, Dilara menceritakan tentang perusahaannya. Sementara itu Candan terus memperhatikan Harun yang sedang melihat Dilara di TV. Harun mematikan TV dan Candan mengatakan sesuatu padanya. Candan cemburu dengan sikap Harun. Harun pergi dan itu membuat Candan sekamin kesal
Acara Dilara sudah selesai, setelah berbicara sebentar pada temannya Dilara pulang ke rumahnya. Cihan mengantar Gulceren dan Hazal ke rumahnya. Gulceren tampak kesal pada Hazal,setelah Cihan pergi Gulceren masuk ke kamar Hazal dan mereka bertengkar Hazal berkali2 menyebutkan nama Cihan lalu ia mengusir Gulceren dari kamarnya Cihan kembali ke rumahnya yang lain, ia terkejut melihat laci di dalam kamar terbuka (rumah yang di datangi Dilara sebelumnya)
Harun sedang berbicara dengan Dilara lewat telepon sambil melihat Dilara dalam acara TVnya tadi Dilara tampak tersipu2 mendengar perkataan Harun saat telepon di tutup, Dilara tersenyum senang . Paginya Di rumah Solmaz Alper sedang melihat wawancara Dilara tentang perusahaannya dari tablet lalu Alper membahas tentang hal itu dengan Solmaz.
Di kantor Cihan, Hazamy datang menemui Cihan. Sepertinya Ia memberitahu tentang Ozan yang meminta laptop padanya, Cihan terkejut kemudian menghubungi Ozan sementara itu Ozan sedang berada di rumah tahanan untuk menjemput Rahmi yang akhirnya bebas.
Selanjutnya : Cansu & Hazal 2 episode 27
loading...
Cansu & Hazal 2 episode 26 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Cansu & Hazal 2 episode 26