Dengan bahasa tubuhnya, Nihal meminta tolong pada Ratan agar menyelamatkannya dari para wanita yang berusaha mempromosikan anak anak perempuan mereka sesuai dengan pilihan Nihal, akhirnya Ratan berhasil menyelamatkan Nihal dari serangan para wanita itu dan berkata “Kamu seharusnya sekarang mulai serius memikirkan tentang pernikahan, Nihal” ujar Ratan “Pernikahan itu bukan untuk aku, Ratan” Ratan langsung menduga kalau Nihal mulai menyukai seseorang “Sekali pernikahan dilakukan maka kamu akan menikahi gadis impianmu, Nihal” Nihal hanya terdiam sambil berfikir “Keinginanku tidak akan pernah terjadi, Ratan” bathin Nihal dalam hati
Pada saat yang bersamaan VR, Gunjan dan Sweety sedang duduk di tangga yang berada diluar rumah VR sambil menghias tangan mereka dengan mehendi “Gunjan, tolong tuliskan nama kakakku di tanganku ya” pinta VR , saat itu Baldev datang dan bertanya “VR, apakah kakakmu juga menggunakan mehendi ?” ejek Baldev sambil tertawa terpingkal pingkal dan terus mengejeknya, VR tidak suka dengan ucapan Baldev dan mulai memikirkan sebuah rencana “Baldev, coba kamu cari nama kakakku di mehendiku ini ?” Baldev kemudian mulai mencari nama RV, tapi VR menunjukkan padanya tangan yang salah yang tidak ada nama RV, kemudian VR mendekatkan tangannya hingga sangat dekat ke arah wajah Baldev hingga mehendi itu mengenai hidung Baldev, VR tertawa senang, begitu juga gadis yang lain yang berada disana, ikut tertawa melihat wajah Baldev yang terkena mehendi
Semua orang sedang menari, Monti Chaiji meminta Ratan untuk bergabung dengan mereka dan menikmati tarian mereka, Ratan pun setuju kemudian bergabung dengan mereka, dari jauh Nihal memperhatikan Ratan sementara Bansuri mencoba untuk menggoda Nihal, sedangkan Sweety terus mengikuti RV dengan menari bersamanya hingga membuat RV merasa tidak nyaman berada di dekat Sweety, saat itu Gurpreet sendiri merasa kesal dengan cara Kartar memandang ke arah Ratan yang kemudian ikut bergabung menari bersamanya, Gurpreet segera menulis sebuah surat untuk Ratan yang mengungkapkan segalanya tentang kebakaran di kandang kuda dan perasaan cinta Kartar yang secara diam diam ke Ratan, Gurpreet memberikan surat itu ke Jhappi agar memberikannya pada Ratan,
Jhappi akhirnya memberikan surat itu dengan aman ke tangan Ratan tapi tiba tiba surat itu terlepas karena semua orang menari di sekitarnya, Ratan melupakan semuanya dan sibuk menari bersama yang lain, Monti Chaiji tidak suka melihat sikap Kartar yang rendahan seperti itu dan segera menarik Ratan menjauh dari Kartar, Ratan sangat terkejut dan bertanya pada Monti Chaiji “Kakak, ada masalah apa ?” Monti Chaiji mencoba untuk menenangkan dirinya sambil berkata pada dirinya sendiri “Aku akan merusak kebahagiaan ini jika aku mengatakan tentang Kartar” semua orang pun merasa heran dengan perlakuan Monti Chaiji “Ratan, ada banyak pekerjaan yang masih tersisa yang harus dikerjakan sementara semua orang sibuk menari disini” Monti Chaiji berusaha memberikan alasan yang masuk akal “Semua pekerjaan akan selesai pada waktunya, kak” ujar Ratan,
Saat itu Bansuri kembali mencoba menarik perhatian Nihal dengan menggodanya kembali tapi sebelum Nihal melarikan diri dari hadapannya, ponsel Bansuri berdering “Tuan Nihal, bisakah aku minta tolong ? Tolong angkat telfonku karena mehendiku masih basah” mau tak mau akhirnya Nihal mengangkatnya dan ternyata Balwant yang menelfonnya “Tuan Nihal, bisakah kamu mendekatkan ponselnya di telingaku ?” mau tak mau Nihal akhirnya melakukan hal itu “Bansuri, aku baru bisa kembali besok” ujar Balwant di ujung sana, setelah selesai ngobrol di telefon, Bansuri tetap pura pura masih terus bicara dengan Balwant dengan maksud agar Nihal tetap dekat dengannya dan tiba tiba ponselnya berdering kembali, Bansuri sangat malu sekali ketika ketahuan, Nihal segera berlalu meninggalkan dari sana, tepat pada saat itu Bansuri melihat surat yang ditulis oleh Gurpreet untuk Ratan, Bansuri mengambilnya dan segera membacanya
Saat itu Ratan sedang berusaha menyeleksi baju bajunya yang akan dipakainya untuk pesta pernikahan nanti, tiba tiba VR datang dengan sebuah pakaian yang warnanya sangat cerah yang cocok untuk Ratan, ketika Ratan mengenakannya, VR langsung berkata “Ibu kelihatan cantik sekali mengenakan baju itu” Nihal juga terpesona ketika melihat kecantikan Ratan, Nihal segera memotretnya ketika Ratan turun dari lantai atas, RV, VR dan Monti Chaiji sangat senang melihat Ratan yang terlihat cantik, Monti Chaiji memuji kecantikan Ratan, Nihal juga tersenyum manis ketika melihat Ratan tersenyum.
Selanjutnya: Veera Episode 117
loading...
Sinopsis Veera episode 116; Wow..!! Cantiknya Ratan | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Sinopsis Veera episode 116; Wow..!! Cantiknya Ratan