Belahan Jiwa Kahraman - Episode 116 - Kahraman membawa keluarga kecilnya dalam perjalanan pulang ke kediaman Yorukhan. Kahraman meyakinkan Elif. Defne menelpon Kahraman.
Keluarga Yorukhan sednag berkumpul di lantai bawah, mereka menanyakan keberadaan Ny Kymet. Sedangkan Ny Kymet sedang menemui ibu kandung Yakub. Yakub berusaha menelpon Ny Kymet tetapi tidak diangkat. Elif dan Toprak tiba di kediaman Yorukhan. Elif menemui Tn Ziya dan mencium tangannya, Tn Ziya tersenyum bahagia. Kahraman masuk dan menanyakan bagaimana bisa ibunya pergi karena sudah dilarang. Kahraman lalu menelpon ibunya, ibu Maksut menyuruhnya mengangkat telepon. Ny Kymet pun bicara dengan Kahraman sebentar. Kedua ibu itu pun bicara panjang, Ny Kymet mengatakan kondisi Tn Ziya sekarang, ibu Maksut terlihat sedih.
Di kediaman Yorukhan, Elif masuk kekamar membawa Toprak, Kahraman mengikuti dari belakang. Mereka berbicara mesra.
Sedangkan di tempat lain, kedua ibu masih bicara. Ny Kymet marah dan meninggalkan ibu Maksut sendiri. Setelah kepergian Ny Kymet, ibu Maksut bicara sendiri persis seperti kebiasaan Yakub.
Di kediaman Yorukhan, Yakub hendak pergi keluar. Kahraman berpesan pada para penjaga. Ia melihat Selim dan bicara sebentar dengannya, Kahraman lalu pergi.
Di kamar, Elif menidurkan Toprak sambil ngobrol. Meryem menemui mereka. Toprak menanyakan keberadaan ibu Defne. Meryem menyuruh Toprak untuk bermain di luar. Meryem bicara dengan Elif, Meryem menanyakan kemana Kahraman, Elif mengatakan Kahraman menemui Defne.
Di RS, Melec hendak menghubungi Selim tetapi HPnya lowbet. Ibunya datang dan mereka bicara. Melec terlihat tidak menyayangi kakaknya. Melec pun meninggalkan ibunya.
Di tempat lain, Selim berusaha menghubungi Melec tetapi tidak berhasil. Ibunya bertanya siapa yang dihubungi. Canan masuk ke dapur dan minta ijin pada Aysel untuk beristirahat di rumah Aysel, Selim mengantarnya, Selim tidak keberatan karena pekerjaannya sudah selesai. Setelah kepergian keduanya, Gulsum curiga kalau Canan menyukai Selim, Aysel menegurnya karena hal itu tidak mungkin terjadi tetapi Gulsum tetap yakin dengan feelingnya. Gulsum lalu membawa cemilan keluar dari dapur. Sukran mencegatnya dan menanyakan apakah itu untuk Elif. Sukran lalu menggantikan Gulsum hendak membawa cemilan untuk Elif. Tetapi dari tangga turunlah Elif dan Meryem. Sukran bermulut manis di depan Elif, Meryem melihat dengan wajah mengejek. Mereka lalu duduk di ruangan keluarga. Sukran pun mulai mengompori Elif akan hubungan Kahraman dengan Defne. Elif terlihat tidak tertarik mendengarnya, Meryem menegur Sukran. Ny Kymet tiba di rumah. Ny Kymet terkejut melihat kehadiran Elif, mereka saling sapa dengan sedikit perang dingin.
Keluarga Yorukhan sednag berkumpul di lantai bawah, mereka menanyakan keberadaan Ny Kymet. Sedangkan Ny Kymet sedang menemui ibu kandung Yakub. Yakub berusaha menelpon Ny Kymet tetapi tidak diangkat. Elif dan Toprak tiba di kediaman Yorukhan. Elif menemui Tn Ziya dan mencium tangannya, Tn Ziya tersenyum bahagia. Kahraman masuk dan menanyakan bagaimana bisa ibunya pergi karena sudah dilarang. Kahraman lalu menelpon ibunya, ibu Maksut menyuruhnya mengangkat telepon. Ny Kymet pun bicara dengan Kahraman sebentar. Kedua ibu itu pun bicara panjang, Ny Kymet mengatakan kondisi Tn Ziya sekarang, ibu Maksut terlihat sedih.
Di kediaman Yorukhan, Elif masuk kekamar membawa Toprak, Kahraman mengikuti dari belakang. Mereka berbicara mesra.
Sedangkan di tempat lain, kedua ibu masih bicara. Ny Kymet marah dan meninggalkan ibu Maksut sendiri. Setelah kepergian Ny Kymet, ibu Maksut bicara sendiri persis seperti kebiasaan Yakub.
Di kediaman Yorukhan, Yakub hendak pergi keluar. Kahraman berpesan pada para penjaga. Ia melihat Selim dan bicara sebentar dengannya, Kahraman lalu pergi.
Di kamar, Elif menidurkan Toprak sambil ngobrol. Meryem menemui mereka. Toprak menanyakan keberadaan ibu Defne. Meryem menyuruh Toprak untuk bermain di luar. Meryem bicara dengan Elif, Meryem menanyakan kemana Kahraman, Elif mengatakan Kahraman menemui Defne.
Di RS, Melec hendak menghubungi Selim tetapi HPnya lowbet. Ibunya datang dan mereka bicara. Melec terlihat tidak menyayangi kakaknya. Melec pun meninggalkan ibunya.
Di tempat lain, Selim berusaha menghubungi Melec tetapi tidak berhasil. Ibunya bertanya siapa yang dihubungi. Canan masuk ke dapur dan minta ijin pada Aysel untuk beristirahat di rumah Aysel, Selim mengantarnya, Selim tidak keberatan karena pekerjaannya sudah selesai. Setelah kepergian keduanya, Gulsum curiga kalau Canan menyukai Selim, Aysel menegurnya karena hal itu tidak mungkin terjadi tetapi Gulsum tetap yakin dengan feelingnya. Gulsum lalu membawa cemilan keluar dari dapur. Sukran mencegatnya dan menanyakan apakah itu untuk Elif. Sukran lalu menggantikan Gulsum hendak membawa cemilan untuk Elif. Tetapi dari tangga turunlah Elif dan Meryem. Sukran bermulut manis di depan Elif, Meryem melihat dengan wajah mengejek. Mereka lalu duduk di ruangan keluarga. Sukran pun mulai mengompori Elif akan hubungan Kahraman dengan Defne. Elif terlihat tidak tertarik mendengarnya, Meryem menegur Sukran. Ny Kymet tiba di rumah. Ny Kymet terkejut melihat kehadiran Elif, mereka saling sapa dengan sedikit perang dingin.
Ikuti update Juragan Sinopsis setiap hari lewat Twitter di @Rujakdulit
Selanjutnya: Belahan Jiwa Kahraman - Episode 117
loading...
Belahan Jiwa Kahraman - Episode 116 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Belahan Jiwa Kahraman - Episode 116