Cansu & Hazal 2 episode 35 - Setelah semua yang terjadi akhirnya Cihan melamar Gulceren di tempat yang sangat indah.namun mereka tidak menyadari ada seorang pria yang sengaja mengambil foto saat Cihan melamar Gulceren dan juga saat mereka berciuman. Gulceren dan Cihan terlihat sangat bahagia, mereka bersama2 menikmati keindahan tempat itu.
Di sekolah Hazal mendekati Cansu yang saat itu berjalan untuk pulang .Seyda tampak menahan Hazal tapi Hazal tak peduli, ia menyapa Cansu dan mengatajkan sesuatu pada Cansu tentang ayah dan ibu mereka. Cansu masih terlihat kurang menyukai sikap Hazal, ia pergi tapi kemudian ia kembali masuk ke sekolahnya karena ada yang tertinggal.
Dilara menghubunginya saat itu, mereka membahas tentang Hazal dan yang lainnya. Di luar sekolah, Deniz sudah menunggu Cansu sambil melihat mesin mobilnya. Hazal dan Seyda melihatnya,Seyda tampak tertarik pada Deniz tapi tidak begitu dengan Hazal, kemudian Hazmy datang menjemput Hazal tapi Hazal marah2 pada Hazmy karena terlambat menjemputnya. Hazmy juga terlihat kesal saat Hazal memintanya membukakan pintu mobil, Hazal dan Seyda masuk ke dalam mobil dan pergi.
Sedangkan Cansu baru saja keluar dari sekolah dan langsung menemui Deniz yang sudah menunggunya. mereka pergi ke suatu tempat lalu membeli makanan dan duduk bersama di sebuah taman. Dilara dan Harun sedang bersama di kediaman Harun, Dilara menyandarkan badannya di dada Harun. Mereka tampak mesra sambil membicarakan sesuatu.
Cansu dan Deniz masih di taman hingga malam tiba, mereka berbincang tentang masalah keluarga Cansu lalu mereka pergi dan Deniz merangkul Cansu saat berjalan menuju mobil. Di sebuah hotel, Cihan dan Gulceren sedang menghabiskan waktu bersama, mereka tampak sangat mesra.
Di dapur rumah Dilara, Sema menunjukkan pada Emine sesuatu dari Handphone nya dan mereka sangat terkejut dengan apa yang mereka lihat. Ozan datang dan bingung melihat Sema dan Emine tiba2 menyembunyikan Handphone. Ozan meminta Handphone milik Sema karena penasaran dengan yang mereka sembunyikan, Sema dengan rasa takut memberikan Handphone nya dan Ozan melihat foto kemesraan Cihan dan Gulceren.
Ozan marah, ia berteriak memanggil ibunya tapi Ozan tidak menemukan Dilara di kamarnya. Ozan bertanya pada Sema dan Emine tentang keberadaan Dilara, Sema dan Emine tak menjawab karena takut. Ozan memaksa tapi kemudian Dilara baru saja pulang dari rumah Harun, Ozan berbicara cukup keras tentang yang di lakukan ayahnya namun Dilara tidak terkejut. ia menjelaskan sesuatu pada Ozan tentang ayahnya. Sepertinya Dilara memaklumi hubungan Cihan dengan Gulceren.
Ozan yang sangat kesal keluar dari kamar Dilara .ia duduk di ruang tamu dan Cansu menghampirinya. Ozan langsung mengambil Handphone Cansu dan menunjukkan foto Cihan dengan Gulceren, tapi Cansu bersikap biasa saja dan itu membuat Ozan semakin kesal. Cansu menjelaskan bahwa ayah dan ibu mereka sudah bercerai dan ia juga memaklumi hal itu. Ozan pergi karena tidak terima dengan perkataan Cansu.
Cihan terbangun dari tidurnya dan ia mencari Gulceren namun tak ada di sampingnya. Cihan keluar dari kamar dan melihat Gulcerensedang minum teh di balkon. Cihan mengambil syal untuk Gulceren agar tak kedinginan, Cihan memeluk Gulceren dan mereka berbicara tentang anak2nya.
Rahmi sedang memancing dan saat itu Harun datang menemuinya. Harun menyapanya dengan ramah. Lalu Harun mengajak Rahmi ke mobilnya dan ia menjamunya dengan kopi. lalu mereka membahas tentang Cihan dan Dilara, di akhir pembicaraan Harun memberikan Flashdisc pada Rahmi dan meminta Rahmi melakukan sesuatu untuknya. Rahmi tampak takut, ia mengambil Flashdisc itu dan pergi.
Swat datang untuk menemui Rahmi dengan membawa kopi tapi ia tidak menemukan Rahmi di tempat memancing, tak lama kemudian Rahmi muncul dengan wajah cemas. saat Swat bertanya padanya, Rahmi marah dan pergi meninggalkan Swat.
Cihan dan Gulceren masih menikmati kebersamaan mereka di tempat yang sama, mereka berbincang sambil meminum teh . kebahagiaan tergambar jelas di wajah mereka, Gulceren melihat seorang gadis kecil dan ia sangat menyukainya.lalu Cihan mengatakan sesuatu padanya, Gulceren tampak malu mendengarnya.
Di tempat Bilyard, Ozan dan Harun sedang bermain bersama. Ozan menceritakan tentang hubungan Cihan dengan Gulceren. Ia juga menceritakan tentang hubungan ayah dan ibunya yang membuat Harun terkejut. Sedangkan Harun mendengarkan dengan serius semua yang di katakana Ozan tentang ayah dan Ibunya.
Cihan dan Gulceren masih bersama, mereka kini membicarakan tentang Dilara dan yang lainnya.tak lamakemudian Yildirim menghubungi Cihan, Cihan sedikit menjauh dari Gulceren .Yildirim menyebutkan nama Candan dan Harun,dan Cihan mengatakan ia sedang bersama Gulceren. Yildirim tertawa mendengarnya. Setelah selesai berbicara, Cihan kembali mendekati Gulceren dan sepertinya ia menyimpan kekesalan .
Di rumah Gulceren, Deriya dan Serkan bersiap untuk pergi sedangkan Hazal sedang memasak bersama dengan Seyda. Hazal marah ketika Seyda mengatakan sesuatu tentang Dilara. Sementara itu Keriman baru saja pulang bekerja, ia menurunkan penumpangnya di dekat rumah Keriman dan memintanya jalan sedikit. Lalu supir pengganti datang membawa taksinya.
Keriman masuk ke ruamh dan melihat Ozkan yang sedang duduk di ruang tamu. Ozkan tampak kesal dengan Keriman, hingga pertengkaran kembali terjadi antara kakak beradik itu. Saat Keriman akan pergi ke kamarnya, Ozkan melemparkan sebuah besi kecil ke bokong Keriman hingga ia terkejut, Ozkan tertawa kegirangan melihat Keriman kesakitan.
Rahmi sedang duduk sendiri di pinggir pantai, ia sedang bingung memikirkan permintaan Harun. Rahmi menangis dan membuang Flashdisc hingga hampir terjatuh ke laut. kemudian Rahmi mendekati Flashdisc itu dan ia terlihat ragu, ingin membuangnya atau mengambilnya.
Uttaran | Veera | Naagin | Kaali dan Gauri | Efsun dan Bahar | Anandhi | Candra Kirana | Rahasia Cinta | Anak Jalanan | Ranveer dan IshaniDi sekolah Hazal mendekati Cansu yang saat itu berjalan untuk pulang .Seyda tampak menahan Hazal tapi Hazal tak peduli, ia menyapa Cansu dan mengatajkan sesuatu pada Cansu tentang ayah dan ibu mereka. Cansu masih terlihat kurang menyukai sikap Hazal, ia pergi tapi kemudian ia kembali masuk ke sekolahnya karena ada yang tertinggal.
Dilara menghubunginya saat itu, mereka membahas tentang Hazal dan yang lainnya. Di luar sekolah, Deniz sudah menunggu Cansu sambil melihat mesin mobilnya. Hazal dan Seyda melihatnya,Seyda tampak tertarik pada Deniz tapi tidak begitu dengan Hazal, kemudian Hazmy datang menjemput Hazal tapi Hazal marah2 pada Hazmy karena terlambat menjemputnya. Hazmy juga terlihat kesal saat Hazal memintanya membukakan pintu mobil, Hazal dan Seyda masuk ke dalam mobil dan pergi.
Sedangkan Cansu baru saja keluar dari sekolah dan langsung menemui Deniz yang sudah menunggunya. mereka pergi ke suatu tempat lalu membeli makanan dan duduk bersama di sebuah taman. Dilara dan Harun sedang bersama di kediaman Harun, Dilara menyandarkan badannya di dada Harun. Mereka tampak mesra sambil membicarakan sesuatu.
Cansu dan Deniz masih di taman hingga malam tiba, mereka berbincang tentang masalah keluarga Cansu lalu mereka pergi dan Deniz merangkul Cansu saat berjalan menuju mobil. Di sebuah hotel, Cihan dan Gulceren sedang menghabiskan waktu bersama, mereka tampak sangat mesra.
Di dapur rumah Dilara, Sema menunjukkan pada Emine sesuatu dari Handphone nya dan mereka sangat terkejut dengan apa yang mereka lihat. Ozan datang dan bingung melihat Sema dan Emine tiba2 menyembunyikan Handphone. Ozan meminta Handphone milik Sema karena penasaran dengan yang mereka sembunyikan, Sema dengan rasa takut memberikan Handphone nya dan Ozan melihat foto kemesraan Cihan dan Gulceren.
Ozan marah, ia berteriak memanggil ibunya tapi Ozan tidak menemukan Dilara di kamarnya. Ozan bertanya pada Sema dan Emine tentang keberadaan Dilara, Sema dan Emine tak menjawab karena takut. Ozan memaksa tapi kemudian Dilara baru saja pulang dari rumah Harun, Ozan berbicara cukup keras tentang yang di lakukan ayahnya namun Dilara tidak terkejut. ia menjelaskan sesuatu pada Ozan tentang ayahnya. Sepertinya Dilara memaklumi hubungan Cihan dengan Gulceren.
Ozan yang sangat kesal keluar dari kamar Dilara .ia duduk di ruang tamu dan Cansu menghampirinya. Ozan langsung mengambil Handphone Cansu dan menunjukkan foto Cihan dengan Gulceren, tapi Cansu bersikap biasa saja dan itu membuat Ozan semakin kesal. Cansu menjelaskan bahwa ayah dan ibu mereka sudah bercerai dan ia juga memaklumi hal itu. Ozan pergi karena tidak terima dengan perkataan Cansu.
Cihan terbangun dari tidurnya dan ia mencari Gulceren namun tak ada di sampingnya. Cihan keluar dari kamar dan melihat Gulcerensedang minum teh di balkon. Cihan mengambil syal untuk Gulceren agar tak kedinginan, Cihan memeluk Gulceren dan mereka berbicara tentang anak2nya.
Rahmi sedang memancing dan saat itu Harun datang menemuinya. Harun menyapanya dengan ramah. Lalu Harun mengajak Rahmi ke mobilnya dan ia menjamunya dengan kopi. lalu mereka membahas tentang Cihan dan Dilara, di akhir pembicaraan Harun memberikan Flashdisc pada Rahmi dan meminta Rahmi melakukan sesuatu untuknya. Rahmi tampak takut, ia mengambil Flashdisc itu dan pergi.
Swat datang untuk menemui Rahmi dengan membawa kopi tapi ia tidak menemukan Rahmi di tempat memancing, tak lama kemudian Rahmi muncul dengan wajah cemas. saat Swat bertanya padanya, Rahmi marah dan pergi meninggalkan Swat.
Cihan dan Gulceren masih menikmati kebersamaan mereka di tempat yang sama, mereka berbincang sambil meminum teh . kebahagiaan tergambar jelas di wajah mereka, Gulceren melihat seorang gadis kecil dan ia sangat menyukainya.lalu Cihan mengatakan sesuatu padanya, Gulceren tampak malu mendengarnya.
Di tempat Bilyard, Ozan dan Harun sedang bermain bersama. Ozan menceritakan tentang hubungan Cihan dengan Gulceren. Ia juga menceritakan tentang hubungan ayah dan ibunya yang membuat Harun terkejut. Sedangkan Harun mendengarkan dengan serius semua yang di katakana Ozan tentang ayah dan Ibunya.
Cihan dan Gulceren masih bersama, mereka kini membicarakan tentang Dilara dan yang lainnya.tak lamakemudian Yildirim menghubungi Cihan, Cihan sedikit menjauh dari Gulceren .Yildirim menyebutkan nama Candan dan Harun,dan Cihan mengatakan ia sedang bersama Gulceren. Yildirim tertawa mendengarnya. Setelah selesai berbicara, Cihan kembali mendekati Gulceren dan sepertinya ia menyimpan kekesalan .
Di rumah Gulceren, Deriya dan Serkan bersiap untuk pergi sedangkan Hazal sedang memasak bersama dengan Seyda. Hazal marah ketika Seyda mengatakan sesuatu tentang Dilara. Sementara itu Keriman baru saja pulang bekerja, ia menurunkan penumpangnya di dekat rumah Keriman dan memintanya jalan sedikit. Lalu supir pengganti datang membawa taksinya.
Keriman masuk ke ruamh dan melihat Ozkan yang sedang duduk di ruang tamu. Ozkan tampak kesal dengan Keriman, hingga pertengkaran kembali terjadi antara kakak beradik itu. Saat Keriman akan pergi ke kamarnya, Ozkan melemparkan sebuah besi kecil ke bokong Keriman hingga ia terkejut, Ozkan tertawa kegirangan melihat Keriman kesakitan.
Rahmi sedang duduk sendiri di pinggir pantai, ia sedang bingung memikirkan permintaan Harun. Rahmi menangis dan membuang Flashdisc hingga hampir terjatuh ke laut. kemudian Rahmi mendekati Flashdisc itu dan ia terlihat ragu, ingin membuangnya atau mengambilnya.
Selanjutnya : Cansu & Hazal 2 episode 36
loading...
Cansu & Hazal 2 episode 35 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Cansu & Hazal 2 episode 35