Hari ini, Defne keluar ke teras menemui Kahraman yang sedang duduk santai. Elif ditemani ibu dan sahabatnya sedang duduk santai di teras rumah. Elif menceritakan kejadian selama di kantor. Maksut datang sambil menelpon. Maksut bersandiwara agar punya alasan untuk mengajak Elif makan malam. Elif langsung mengingat saat Kahraman menerima telepon di mobil. Elif curiga tetapi Maksut meyakinkan Elif.
Kahraman tiba di restoran atas undangan Mete. Defne datang dengan teman wanitanya, Kahraman terkejut. Defne dan Mete berbasa-basi dan Kahraman terlihat tidak tertarik. Defne bicara sedikit pada Kahraman. Defne berjalan hendak ketoilet.
Maksut dan Elif dalam perjalanan, Defne mengirim sms pada Maksut. Maksut memancing pembicaraan tentang Kahraman tetapi Elif tidak berantusias membicarakannya.
Muchigan sedang berjalan sendiri di pedestian. Seorang pria bertanya padanya dan akhirnya merampas tas yang di pegang Muchigan. Mushigan berteriak kerampokan. Celal keluar dr toko dan menyapanya. Celal mengajaknya pergi.
Di restoran, empat sekawan ini sedang ngobrol. Teman wanita Defne memuji hubungan Kharaman-Defne yang kembali rujuk. Kahraman mengatakan ini semua atas permintaan ayahnya. Maksut dan Elif tiba di restoran. Kahraman terkejut dan Defne tersenyum senang. Defne memancing Kahraman. Maskut dan Elif duduk di meja tidak jauh dari mereka.
Di kamarnya, Sukran berusaha menelpon Yakub tetapi tidak tersambung. Yakub mabuk berat berjalan sempoyongan di pinggir laut.
Di restoran, Maksut memesan makanan. Elif hanya diam. Mete mengajak Kahraman bicara tetapi Kahraman mengiyaratkan untuk tidak bicara.
Muchigan di mobil bersama Celal. Muchigan terus mengomel. Celal menasehatinya.
Di restoran, Kahraman terus melihat ke Elifn sedangakn Elif cuek aja. Maksut memberi hadiah perhiasan pada Elif. Defne membicarakan Elif di hadapan Kahraman. Maksut berdiri dan memakaikan gelang itu pada tangan Elif. Kahraman kepanasan. Maksut mencium tangan Elif. Elif bangkit hendak ke toilet. tidak lama kemudian Kahraman juga ke toilet.
Di dalam toilet, Elif sedang membersihkan make up. Kahraman masuk dan mengunci pintu. Elif menanyakan pada Kahraman apa yang dilakukannya.Kahraman balik bertanya apa yang Elif lakukan. Elif menjelaskan, Kahranman marah. Elif membalikan keadaan karena Kahraman juga sedang bersama Defne. Kahraman membuka gelang pemberian Maksut dan membuangnya ke tong sampah. Kahraman mencengkram Elif.
Maksut menunggu Elif dengan tidak sabar, ia terus melihat ke jamnya. Defne memperhatikan. Maksut bangkit menyusul Elif.
Di dalam toilet, Kahraman dan Elif masih berdebat. Akhirnya mereka hampir sepakat dan Kahraman bicara sangat dekat hampir berciuman. Elif menghentikannya dan keluar dari toilet. Maksut berjalan masuk ke dalam gedung mencari keberadaan toliet. Elif naik dari lantai toilet. Maksut menemui Elif di lorong dan mengajaknya pulang. Kahraman keluar dr toilet dan melihat mereka serta bergumam.
Defne ngobrol dengan temannya. Kahraman bergabung dengan mereka. Di mobil, Maksut membicarakan Kahraman. Elif marah karena hubungan mereka hanya pada Toprak.
Pagi hari, Elif sedang menyiapkan kopernya dan membicarakan kelakuan Defne pada Muchigan. Canan menelponnya. Muchigan membantu membawa koper Elif keluar. Di parkiran, Kahraman yang menggantikan Canan untuk pergi bersama Elif.
Elif berpamitan pada keluarganya tanpa Maksut.
Supir menanyakan kepergian Elif bersama Canan dan Elif mengiyakan. mereka berhenti di pinggir jalan. Supir turun. Elif melihat keluar jendela. Kahraman masuk menggantikan supir, Elif terkejut dan menyuruhnya untuk menepi tetapi Kahraman tidak bersedia. Kahraman mengunci mobil dan tersenyum, Elif mengomel. Kahraman memanggilnya dengan nama Zeyneb dan Elif mengatakan namanya Elif tetapi Kahraman bersikeras memanggil Zeyneb untuk menggodanya.
Toprak sedang bermain dengan pengasuhnya di taman. Defne dan Ny Kymet bicara di teras. Defne mengkhawatirkan Kahraman dan Elif makin dekat. mereka merencakan sesuatu untuk memisahkan Kahraman dan Elif.
Toprak bermain di taman bermain. Kahraman dan Elif menemuinya. Toprak melepaskan pegangan tangan pengasuhnya dan memeluk Elif. Kahraman dan Elif berpamitan dengan Toprak, Elif duduk di depan.
Di mobil, Elif melunak pada Kahraman.
Di kamarnya, Sukran berjalan mondar-mandir berusaha menelpon Yakub tetapi tidak ada respon.
Yakub tertidur di dermaga. 2 orang pria membangunkannya. Yakub menumpahkan kemarahannya pada kedua orang itu. karena masih muda, seorang pria itu tersulut dan menghajar Yakub hingga tersungkur dan Yakub meratapi nasibnya.
Di kantor, Selim masuk ke ruangan Canan dan berpura-pura membuka dokumen. Canan datang dan menegurnya, Selim kembali ke kabinnya.
Kahraman dan Elif dalam perjalanan. Muchigan menerima telpon sambil mengomel. Ny Sultan naik dr lantai bawah dan menanyakannnya. Maksut masuk ke dalam rumah dan menanyakan keberadaan Elif.
Kahraman dan Elif tiba di suatu tempat. Elif marah tetapi Kahraman tidak mempedulikannya dan terus masuk ketaman itu. Kahraman membawa Elif ke restoran yang ada di dalam taman itu dan Kahraman makan dengan lahap. Elif terus mengomel dengan tidak tertarik untuk makan. Elif meninggalkan meja makan sambil mengomel.
Defne dan Ny Kymet berjalan masuk kedalam rumah. Toprak tiba di rumah. Toprak mengatakan ayahnya pergi dengan Elif. Defne terkejut dan menanyakan kebenarannya pada pengasuh Toprak. Defne lalu membentak Toprak untuk naik kekamarnya dan berteriak memanggil Aysel dan menyuruh Aysel untuk mengurus Toprak. Defne marah pada pengasuhnya dan memecatnya. Ny Kymet menegur Defne, Defne marah karena Elif pergi bersama Kahraman.
Sukran berjalan keluar dari kamarnya sambil menelpon, ia mendengar Defne marah di bawah.
Selanjutnya: Belahan Jiwa Kahraman Episode 100
loading...
Belahan Jiwa Kahraman Episode 99; Banyak Fikiran, Yakub Mabuk Berat | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Belahan Jiwa Kahraman Episode 99; Banyak Fikiran, Yakub Mabuk Berat