Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016 : Mehmet sedang menunggu Fulya di rumah sakit. Kemudian saat fulya tidur ia bertelepon dengan mehmet. Kemudian fulya bangun dan mehmet mendatanginya.Kemudian di rumah Attahan, Muge diantar pulang oleh teman Arda. Teman bilang kalau muge minum. Ia dipapah dan Hulya marah-marah dengan muge. Lalu ia bilang dimana Arda. Namun teman muge tadi berkata bahwa Arda pergi sama teman wanitanya. Hulya pun menelepon Arda namun tidak diangkat. Untunglah teman Arda ini sopan tidak memanfaatka muge dan malah mengantar muge pulang. Lalu Hulya pun berterima kasih pada teman muge ini.
Tak lama efsun pulang. Sampai didepan ia melihat taksi kemudian teman muge keluar diantar Hulya. efsun berpikiran negatif. Lalu efsun cipika cipiki dengan ismail dan ismail pun pergi. Kemudian efsun masuk rumah setelah debat sebentar dengan hulya di depan.
Pagi hari Ates di Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016 sedang sarapan di yayasan. Kelihatan sekali ni kalau sinem ini naksir sama Ates. Padahal sinem juga Ates ini udah punya Bahar. Bahkan sinem membersihkan jas Ates yang kotor kena biskuit. Tak lama Bahar datang. Bahar tampak lesu dan Ates langsung perhatian banget pada Bahar. Tampak sinem rada cemberut. Lalu Ates mengambilkan teh uanentuk Bahar. Dan mereka ngobrol bersama pagi itu. Sinem pun tampak tidak enak.
Sedangkan di rumah besar Hulya marah-marah pada muge dan Arda karena meninggalkan muge yang mabuk. Muge juga kena semprot ibunya. Lalu Efsun turun dari atas. Selamat pagi semua katanya. Dan biasa ia bikin kisruh lagi pagi-pagi. Ia mengambil kue dan pamit. Saat Efsun keluar Fulya dan mehmet datang dari rumah sakit. Efsun lalu memeluk dan mencium Fulya dan berkata syukurlah kamu sudah sembuh. Efsun pun pamit pergi kerja.
Kemudian semua keluarga mendekati Fulya dan memeluknya. Terutama Hulya merasa sangat perhatian sama Fulya. Kemudian mehmet pun pamit pergi ia harus melanjutkan pekerjaannya. Fulya pun duduk di sofa untuk istirahat.
Saat itu Hulya pergi ke kamarnya. Ia membuka lemari perhiasan. Ia membuka kotak kalung emasnya namun tidak ada. Ia kaget pasti ada yang mencurinya. Ia turun dan mengatakan pada semua kalau kalungnya hilang. Siapa yang mencuri? Ia menuduh Sakine karena Sakine pernah masuk rumah saat mencari efsun.
Sakine dan Nuran di Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016 sedang bekreja. Nuran membersihkan jendela sedangkan Sakine mengepel lantai. Mereka kerja di rumah orang kaya. Dan saat lagi kerja Sakine dan Nuran malah debat sehingga Nyonya pemilik rumah datang dan marah-marah pada mereka.
Sementara Hulya pun pergi ke kantor polisi menemui ismail. Ia malah bilang ke ismail kalau efsun itu suka sama Ates dan ia pernah tidur berdua dengan Ates. Bahkan Ates pernah menghamili efsun. Hulya menjelek-jelekkan efsun. Lalu Hulya pergi di luar ia berpapasan dengan dengan anak buah ismail si gundul. Mereka ngobrol sebentar kayaknya Hulya tertarik dengan si gundul ini.
Sementara itu kalung emas berlian Hulya sudah ada di sebuah toko emas. Ternyata teman Arda tadi yang maling dan ia menjualnya. Setelah berhasil menjuang kalung malingannya ia ditelepon Arda.
Sementara itu, di gedung yayasan, Hasret datang membawa kresek kain. Kemudian Bahar membantunya lalu Hasret mengajak Bahar minum teh dulu yuks.mereka pun ke warung sebelah. Saat mereka mau pesan ada Ates di belakang yang mendengarkan percakapan mereka Ates ga nyamperin nih. tapi Ates langsung pergi. Lalu Hasret dan Bahar ke butik setelah rampung minum teh.
Di rumah gilincik anak Guleser flu karena kedinginan. Mereka menghangatkan diri dengan lampu karena tidak punya uang dan Nuran tidak mau menerima uang dari bucela. Lalu ilyas pulang dan bicara dengan bucela. Guleser pun membuatkan teh ilyas.
Bahar dalam Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016 sudah mulai bekerja di butik dengan Hasret kemudian datanglah Mehmet. Lalu Mehmet mengajak Hasret bicara di luar. Di luar Hasret bilang bagaimana keadaan Fulya. Mehmet menjawab sudah baikan dan sudah diijinkan pulang. Mereka pun ngobrol saat Hasret bilang pada mehmet bahwa ia harus mempertahankan keluarganya bagaimanapun caranya. Hasret bilang bahwa ia sudah bahagia begini ia tidak mau lebih. Lalu Hasret masuk.
Malamnya Sakine dan Nuran pulang dari kerja babu. Punggul mereka pegal-pegal semua. Saat sampai di jalan gilincik Sakine pun membagi hasil uang bayaran kepada Nuran. Dua sobat karib ini pun kemudian berpisah dan pulang ke rumah masing-masing dengan sembari memegang pinggul mereka yang yang sakit karena kecapekan. sampai di rumah Sakine mendapati surat di kotak posnya. Sakine sedih membacanya.
Di rumah Nuran tahu kalau anak gulseser sakit ia pun memberikan uang untuk berobat. Guleser berterima kasih. Bahar juga sudah pulang malam itu. Kemudian tiba-tiba ada mobil datang. Ternyata Ates yang datang. Ia mengirim arang penghangat. ternyata Ates tahu karena melihat kondisi Bahar tadi pagi padahal Bahar tidak pernah bilang pada Ates. Lalu Ates menjelaskan kepada ilyas bahwa ia tidak maksud menghina ia iklas membantu tidak ada maksud apapun. Bahar senang sekali saat itu.
Selanjutnya : Efsun dan Bahar Episode 92, Sabtu, 16 April 2016
loading...
Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016 | ⚡ Share & like anda akan berharga untuk masa depan Juragan Synopsis, So, tunggu apa lagi? segera beritahu teman dan kerabat anda tentang Efsun dan Bahar Episode 91, Jumat, 15 April 2016